Pandemi covid 19 memaksa orang bertahan terhadap berbagai macam cobaan. Sebagai  Institusi  di bidang pendidikan, politeknik harapan bersama berkewajiban untuk membuat KKL online (27/1/2022). Sambutan dari Kaprodi Teknik Mesin yaitu bapak Taufik Qurohman, M.Pd dengan narasumber yaitu bapak Erwan dari PT Komatsu Indonesia, bapak Anton Fatoni dari PT Bukaka Teknik Utama, Bapak Setyo Bhahak Fendi dari PT Gajah Tunggal, dan bapak Petrus dari PT YPTI.

“Adalah pepatah jer basuki mawa beyo, ada beberapa alumni di bidang industri apakah bisa berenang atau tidak” Lanjut Wakil Direktir I Heru Nur Cahyo.  KKL online ini dimaksudkan agar mahasiswa semester 5 tahu mengenal cara softskill, tahu berbicara dengan atasan, dan tahu berbicara dengan teman sejawat. 

Pada hari pertama dimulai dengan PT Komatsu Indonesia dengan sejarah komatsu di indonesia, di lanjutkan proses pembuatan alat berat baik proses grinding, milling, dan sebagainya.  Ditengah sesi tersebut mahasiswa bertanya bagaimana proses magang merdeka belajar jika kami berniat untuk magang merdeka belajar. Proses magang merdeka belajar di PT Komatsu Indonesia saat terdapat dua kampus yaitu Institus Teknologi Indonesia dan Universitas Trisakti, kemudian mahasiswa tersebut diikutkan magang di LIK Takaru Kabupaten Tegal.

Kemudian dilanjutkan dari PT Bukaka Teknik Utama oleh bapak Anton Fatoni, didirikan oleh bapak Haji Kalla, orang tua dari Wakil Presiden ke-12 Jusuf Kalla. Produk utama PT Bukaka Teknik Utama adalah Garbarata peralatan untuk naik pesawat udara (pengganti tangga). Selain dari itu ada beberapa bisnis yaitu steel tower, steel bridge, offshore maintenance dan sebagainya.

Dihari kedua dimulai dari bapak Setyo Bhahak Fendi (PT Gajah Tunggal Tbk) dengan produk mereka yaitu GT Radial, IRC, Zeneos, GITI, dan ban truk Gajah Tunggal. Mahasiswa Semester 5 bertanya kepada narasumber “apa yang bisa menyakinkan PT Gajah Tunggal untuk merekrut mengingat bapak dari D4 politeknik?” 

“fokus, percaya diri, dan tidak lupa sopan santun” kata Setyo.

Narasumber terakhir adalah bapak Petrus, beliau Direktur PT YPTI. Dengan produk 100% produk dalam negeri. Contohnya jig and fixture, helm militer, dan sebagainya.

(admin mesin)